Ada beberapa dugaan kalau Michael Jackson memalsukan kematiannya.Pada saat prosesi pemakamannya misalnya. Kemanakah peti Michael Jackson pergi setelah meninggalkan Staples Center? Some said : He burried in Neverland! Atau memang benar dimakamkan di tempat yang telah direncanakan. Tapi kemana perginya si peti? Yang lebih penting, kemana perginya tubuh the King of Pop itu?
Michael Jackson memalsukan kematiannya.ditemukan sebuah buku harian (diary) milik King of Pop tersebut. Ini diambil dari isi buku hariannya :
“There’s too much pressure, pressure, pressure … pressure everywhere I turn …” a diary entry dated Nov. 17, 2008 is alleged to say in part.
“Terlalu banyak tekanan, tekanan, tekanan … tekanan dimanapun saya berada…” kutipan dari tulisan tanggal 17 November 2008.
“I don’t know who I am, not anmore (sp). Maybe I’m just a father to my children. Maybe I’m washed up.”
“Saya tidak tahu diri saya, tidak tahu lagi. Mungkin saya hanyalah seorang bapak untuk anak saya. Mungkin saya telah berubah”
“The drugs are (illegible) a toll … (illegible) … I’m not addict. But I can’t stop …”
“Obat-obatan (tidak terbaca) sebuah toll … (tidak terbaca) … Saya bukan pecandu. Tetapi saya tidak bisa berhenti …”
“If Elvis … (illegible) … so can I.”
“Jika Elvis … (tidak terbaca)… saya juga bisa.”
“I’ll have a ‘heart attack’ from drugs like he did”
“Saya akan mempunya ’serangan jantung’ dari obat-obatan seperti yang dia lakukan (Elvis)”
“I’ll come back, but only when I’m ready. Bigger than Elvis in ‘69.”
“Saya akan kembali, tetapi ketika saya sudah siap. Lebih heboh dari Elvis di tahun ‘69″
“Maybe 2009 at Christmas. Or maybe the New Year is better.”
“Mungkin 2009 saat Natal. Atau mungkin Tahun Baru lebih baik”
“A back-from-dead tour, a real Thriller. But I have to rest. I’m tired. I’m not (thinking) clearly.”
“Sebuah tur bangkit-dari-kematian, sebuah Thriller(=kegemparan–salah satu judul album MJ) sesungguhnya. Tetapi saya harus istirahat. Saya lelah. Saya tidak (berpikir) jelas.”
“It’s the drugs.”
“Ini adalah obat-obatan.”
“A lot of fans still love me. (Some) people hate me. Thing (sp) will be different (after this) …”
“Banyak fans yang masih mencintai saya. (Beberapa) orang benci saya. Beberapa hal akan berbeda (setelah ini)…”
tambahan:
Jam 2:26 siang waktu LA atau 4:26 pagi WIB, dokter menyatakan Michael Jackson meninggal.
Jam 7:00 malem waktu LA atau 9:00 WIB, "tubuh" Michael Jakson dibawa helikopter Sheriff berwarna hijau ke LA Coroner Office.
Ada beberapa hal yang mencurigakan
Pertama: serangan jantung cardiac arrest sebagian besar penyebabnya adalah ischemic heart disease alias myocardial infarction dan itu adalah penyakit keturunan sama kayak diabetes, dan mata minus. Tapi ayah Michael, Joseph Jackson, masih hidup sampai sekarang dan gak punya masalah jantung. Joe sudah 79 tahun, dan dia bekas petinju. Agak mencurigakan kalo Michael Jackson kena penyakit yang membunuh 300 ribu orang di Amerika setiap tahun ini, dan gw kebetulan tau itu karena pernah jualan obat penyakit jantung.
Kedua, pada saat tubuh Michael Jackson dibawa ke Coroner Office pake helikopter. Waktu diturunin dari helikopter, badannya keliatan kaku banget kayak papan selancar. Gw pernah gotong beberapa mayat, dan orang yang baru beberapa jam meninggal ga mungkin sekaku itu. Michael Jackson baru meninggal 5 jam (meninggal jam 2:26 pm, tubuhnya dibawa jam 7:00 pm). Berdasarkan pengalaman gw ngangkat mayat, orang yang meninggal di bawah 6 jam kayaknya masih punya elastisitas otot deh.
Ketiga, otopsi akan dilangsungkan besok. WHAT?
Apa karena body double Michael untuk diotopsi belum dapet? Jadi otopsi ditunda sampe body doublenya diperoleh?
Keempat, ini yang paling mencurigakan. Michael Jackson berencana bikin konser come back yang akan mulai 8 Juli depan, diawali dari London di 02 Arena. Pada saat persiapan, Desember tahun lalu ada isu kalo Michael Jackson menderita penyakit Alpha 1-Antitrypsin deficiency (Alpha-1). Isu ini dihembuskan oleh Ian Halperin penulis unauthorized biography-nya Michael Jackson.
Alpha-1 adalah penyakit kekurangan protein darah di liver dan paru-paru. Tapi isu ini dibantah Dr. Tohme yang mengatakan Michael Jackson berada dalam kondisi fisik yang fit.
Pada konferensi pers "This Is It" hari Kamis 5 Maret 2009 di London, Michael menegaskan bahwa ini adalah seri konser penutup karirnya. Kata-kata yang ia gunakan adalah, ""When I say 'This Is It', this really is it.... This is the final curtain call."
Beneran.. The Final Curtain Call...
Walau kita ga pernah tau apa maksud sebenernya dengan final curtain call itu.
Tapi satu hal yang pasti adalah Jacko adalah orang paling kesepian di planet ini. Kendati dia selalu hidup di bawah lampu sorot sejak 1967 saat gabung Jackson 5 sampai sekarang. Serta melihat kejamnya perlakuan media pada dirinya.
Michael Jackson punya hak hidup tenang dan damai. Walau pun itu akan ia peroleh dengan pindah ke sisi lain dunia ini. Atau dengan cara membuat orang berpikir ia sudah meninggal, sehingga ia bebas melakukan apa pun bagi dirinya.
Apa pun caranya, Michael Jackson layak hidup tenang dan damai.
Kebetulah lagi ada waktu agak kosong, maka saya iseng-iseng bikin sedikit investigasi lagi tentang kematian Jacko. Kebetulan saya orang yang skeptis dan selalu berusaha cari fakta di belakang fakta yang ada.
Salah satu fakta menarik adalah dokter yang berada bersama Jackson di malam "kematian" si moonwalker ini. Dr. Conrad Murray adalah salah satu dokter pribadi Michael Jackson selama 3 tahun. Dr Murray adalah ahli penyakit jantung yang praktek di Acres Home Heart & Vascular Institute.
Ternyata salah satu penyebab gagal jantung alias cardiac arrest adalah obat penghilang sakit dosis tinggi seperti Demerol atau Oxycontin yang "isu"-nya Michael Jackson ketagihan kedua obat jenis itu. Malah sejam sebelum dinyatakan meninggal, menurut beberapa sumber Jacko disuntik Demerol. Suntikan ini diduga sebagai penyebab terjadinya cardiac arrest pada Michael Jackson.
Menariknya lagi, Ronald Reagan UCLA Medical Center, tempat Michael Jackson dibawa terkenal sebagai rumah sakit yang mampu "membangkitkan orang meninggal" karena serangan jantung. 80% pasien kasus cardiac arrest yang ditangani rumah sakit ini berhasil diselamatkan. Detail bisa dilihat di Associated Press.
Dr. Lance Becker, ahli jantung dan juru bicara American Heart Association juga mengakui kehandalan para dokter di rumah sakit ini. Metode yang digunakan untuk menyelamatkan pasien yang sudah dinyatakan meninggal karena jantungnya berhenti berdenyut ini pernah diuji coba pada 34 pasien yang terkena cardiac arrest selama rata-rata 72 menit, alias lebih dari 1 jam. Dari 34 pasien, itu 27 orang berhasil "dihidupkan kembali"dan hanya 7 orang meninggal. Hasil penelitian ini bisa dilihat di Journal Resuscitation. Salah satu pasien adalah wanita yang jantungnya telah berhenti berdenyut selama dua setengah jam, kemudian wanita ini berhasil dihidupkan kembali.
Dalam kasus Michael Jackson, panggilan darurat ke 911 diterima dispatch pukul 12:21 dan ambulan LAFD bernomor bodi 71 dikirim ke rumah Jacko kemudian membawanya ke UCLA Medical Center dan tiba pukul 1:14. Kurang dari satu jam!!! Rekor terbaik adalah dua setengah jam, pasien yang jantungnya telah berhenti sama sekali bisa dihidupkan kembali.
Pertanyaannya, bisa saja notes saya sebelumnya bahwa Jacko tidak benar-benar meninggal itu terjadi. Setelah ia mengalami gagal jantung alias cardiac arrest, serta ada beberapa saksi termasuk perawatnya, Cherilyn Lee serta paramedik yang membawanya ke rumah sakit di ambulan. Mereka memastikan bahwa jantung Michael Jackson telah berhenti berdetak. Kemudian ia "dihidupkan kembali" di UCLA Medical Center. Kemudian body double-nya dibawa ke kantor coroner office untuk di-otopsi. Jadi pada saat dibawa dengan helikopter dari UCLA Medical Center ke coroner office, itu bukan tubuh Michael Jackson.
Foto terakhir Jacko, 2 hari sebelum dinyatakan meninggal dalam sesi latihan "This Is It"
Satu yang perlu diingat, bahwa dalam tur "This is it", Michael Jackson bekerja sama dengan Ed Alonzo sebagai ahli special effect dan ilusi untuk konser ini.
Ed Alonzo adalah ahli ilusi dan special effect ternama dan fenomenal. Ia adalah pesulap termuda yang pernah tampil di Magic Castle di Hollywood, bahkan dua kali memenangkan Stage Magician of The Year dua kali berturut-turut 2007 dan 2008. Ed Alonzo adalah pesulap yang punya julukan "The Misfit of Magic," karena trik sulapnya yang aneh dan cenderung bizzare.
Sangat mungkin jika Ed Alonzo adalah salah satu tim pembuat trik meninggalnya Michael Jackson. Ingat, dia adalah ahli ilusi hebat sekelas David Copperfield dan Deddy Corbuzier.
Ada juga yang bilang, ia sengaja lakukan ini bukan demi asuransi, melainkan ini semua demi anak-anaknya, saking ia cintanya dengan anak-anak. Bukan berarti pedofil ya? Perlu diketahui masa kecil Jacko cukup keras. Ia tidak mau anak-anak lain merasakan masa kecil seperti dirinya.